linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Apresiasi Kearifan Lokal: 120 Dukun Kampung di Belitung Terima Insentif Rp2,4 Juta
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Pemerintahan > Apresiasi Kearifan Lokal: 120 Dukun Kampung di Belitung Terima Insentif Rp2,4 Juta
Pemerintahan

Apresiasi Kearifan Lokal: 120 Dukun Kampung di Belitung Terima Insentif Rp2,4 Juta

Arief 21 Desember 2023
Share
waktu baca 2 menit
Dukun di Belitung dapat Insentif dari Pemerintah Kabupaten
Dukun di Belitung dapat Insentif dari Pemerintah Kabupaten
SHARE

linimassa.id – Sebanyak 120 dukun kampung di Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, menerima insentif sebesar Rp2,4 juta dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung. Insentif tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap peran vital para dukun kampung dalam melestarikan kearifan lokal di wilayah tersebut. Selasa (12/12/2023).

“Banyak yang salah tangkap kalau sebutan dukun kampung itu bukanlah dukun dalam arti paranormal. Kalau di Belitung itu dukun kampung adalah orang yang dituakan, tokoh-tokoh agama, budaya, kearifan lokal, pemangku kepentingan adat itu disebut dukun kampung,” ujar Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie.

Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie, menjelaskan bahwa istilah “dukun kampung” di Belitung tidak merujuk pada paranormal.

Dukun kampung di sini lebih merujuk pada tokoh-tokoh yang dihormati dalam aspek agama, budaya, dan kearifan lokal. Mereka adalah pemangku kepentingan adat dan diakui sebagai tokoh yang tua dan bijaksana.

Isyak Meirobie menyatakan bahwa meskipun insentif Rp2,4 juta sudah diberikan selama lima tahun, jumlah tersebut dianggap masih terlalu kecil dibandingkan dengan peran vital yang dimainkan oleh dukun kampung dalam masyarakat. Insentif ini diberikan sebagai bentuk pengakuan terhadap kearifan lokal yang mereka lestarikan.

Untuk memperoleh insentif, dukun kampung harus diusulkan oleh masyarakat desa. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Belitung bertanggung jawab untuk melakukan verifikasi terhadap para dukun kampung yang diusulkan menerima insentif. Seluruh dukun kampung penerima insentif tergabung dalam Forum Perdukunan Adat Kabupaten Belitung.

Isyak menegaskan bahwa menjadi dukun kampung di Belitung bukanlah sebuah penunjukan diri sendiri. Sebaliknya, pengakuan sebagai dukun kampung datang dari kelompok masyarakat yang mengakui kebijaksanaan, kemampuan, dan status tua dari tokoh tersebut.

Mereka kemudian tergabung dalam kepengurusan dan keanggotaan Forum Perdukunan Adat untuk mewakili kampung masing-masing. (AR)

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

Korupsi Dana Desa Petir
Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Petir Rp 1 Miliar Masuki Tahap Penyidikan, Kaur Keuangan Terancam Jadi Tersangka
News
Festival Karang Kabua 2025
Gubernur Banten Buka Festival Karang Kabua 2025, Minta Nelayan Jaga Warisan Budaya
News
Wisata di Desa Sindangheula
Kembangkan Wisata di Desa Sindangheula, Bupati Ratu Zakiyah Bakal Koordinasikan dengan BBWSC3
News
Kejari Tangsel
Ada Dugaan Penyalahgunaan Material, Kejari Tangsel Tinjau Pembangunan Pedestrian Jalan Ciater 
Gaya Hidup
PGN Area Cilegon
PGN Area Cilegon Ajak Warga Catat Meter Mandiri Lewat Layanan WhatsApp & PGN Mobile
Bisnis
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?