linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Pemprov Banten Siapkan Langkah Strategis Jaga Produksi Beras
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Pemerintahan > Pemprov Banten Siapkan Langkah Strategis Jaga Produksi Beras
Pemerintahan

Pemprov Banten Siapkan Langkah Strategis Jaga Produksi Beras

Arief 16 Juli 2024
Share
waktu baca 2 menit
Petani Panen Padi
Petani Panen Padi
SHARE

Linimassa.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mengambil langkah-langkah strategis untuk menjaga produksi beras, terutama dalam menghadapi dampak perubahan iklim yang mengakibatkan kekeringan lahan pertanian.

Langkah-langkah tersebut meliputi ketersediaan irigasi perpompaan (Irpom) dan pompanisasi untuk lahan pertanian. Tujuan utamanya adalah menjamin ketersediaan pupuk bagi petani serta mendukung produksi pangan dengan mencetak lahan sawah baru.

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Virgojanti, menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi dampak perubahan iklim.

“Langkah antisipasi Pemprov Banten bersama Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian telah mendistribusikan 899 unit.

Sisanya yang belum didistribusikan tinggal menunggu verifikasi data sehingga penyaluran dapat tepat sasaran,” kata Virgojanti saat ditemui di Pendopo Gubernur KP3B, Curug, Kota Serang, Senin (15/07/2024).

Virgojanti mengungkapkan bahwa Pemprov Banten telah menyalurkan 338 unit Irpom kepada Kabupaten/Kota di Provinsi Banten.

Rinciannya, Kabupaten Lebak menerima 155 unit, Kabupaten Pandeglang 85 unit, Kabupaten Serang 55 unit, Kabupaten Tangerang 28 unit, dan Kota Serang 15 unit.

“Secara teknis, satu unit Irpom mampu mengaliri sekitar 20 hektar sawah, sehingga 338 unit Irpom mampu mengaliri 6.760 hektar untuk satu kali tanam,” ungkapnya.

Menghadapi proyeksi panen pada bulan Agustus hingga September yang diprediksi akan memasuki Musim Tanam 2 (MT 2), Pemprov Banten berkomitmen menjaga stabilitas harga beras dengan memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi dan air yang memadai.

Virgojanti menyatakan bahwa ketersediaan pupuk menjadi fokus utama dalam mendukung kebutuhan petani.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Ketersediaan pupuk yang cukup merupakan hal krusial untuk menghindari lonjakan harga beras yang merugikan masyarakat. Kami telah meminta tambahan ketersediaan pupuk melalui surat resmi kepada Gubernur, yang telah direspons positif untuk memenuhi kebutuhan luas tanah yang telah direncanakan,” katanya.

Virgojanti juga menjelaskan bahwa alokasi pupuk disesuaikan dengan usulan dari kelompok tani (Poktan) serta diproduksi oleh PT Pupuk Indonesia Holding Company sesuai permintaan pemerintah. (AR)

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

MTQ ke XVI Kota Tangsel
MTQ ke XVI Kota Tangsel Resmi Dibuka, Syiar Islam Inklusi Cetak Generasi Qurani
Pemerintahan
Gelombang tinggi di pesisir Banten
Gelombang Tinggi di Pesisir Banten, BMKG Prediksi Ombak 6 Meter
News
Rektor UIN SMH Banten
Sepak Terjang Rektor UIN SMH Banten Prof Muhammad Ishom, Banyak Artikel Terindeks di Scopus Q1
Pendidikan
Wednesday
Serial Wednesday ‎Season 2 Segera Tayang di Netflix‎
Gaya Hidup
Rumah di Lebak ambruk
9 Rumah di Lebak Ambruk Akibat Pergerakan Tanah, Warga Mengungsi
News
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?