linimassa.id – Salah satu hal paling menyebalkan di dunia adalah saat hujan tiba, atap rumah bocor. Alhasil langsung sibuk cari penadah supaya air tidak meleber kamana-mana dan membuat banjir.
Atap rumah bocor merupakan salah satu masalah yang umum terjadi saat memasuki musim penghujan. Apabila dibiarkan, atap rumah bocor bisa membesar dan menjadi lebih parah di kemudian hari.
Salah satu cara yang perlu dilakukan adalah dengan mengetahui sumber kebocorannya dan mengatasi bocor tersebut dengan cepat. Baca ini untuk mengetahui tips dan cara terbaik mengatasi atap rumah bocor supaya tidak rembes!
Jangan panik, simak tips ini dalam mengatasi atap bocor.
- Periksa Ventilasi di Atap
Ventilasi memang berfungsi untuk melancarkan sirkulasi udara. Namun, ventilasi di bagian atas jendela atau pintu bisa menjadi penyebab utama adanya rembesan saat hujan. Hal ini bisa terjadi jika atap rumah tidak terlalu panjang.
- Tutup Bagian Ventilasi Atap
Jika atap memang terlalu pendek dan membuat adanya rembesan dari ventilasi, bisa menutup celahnya tersebut menggunakan lap kanebo supaya bisa menyerap air.
- Pastikan Talang Air Bersih
Talang air merupakan pipa yang terletak di dekat atap untuk menyalurkan air hujan ke bagian bawah. Nah, perlu dipastikan bagian talang air harus selalu bersih dan tidak ada penumpukan sampah.
Talang yang dipenuhi sampah akan mengumpulkan genangan air di atap sehingga terjadilah kebocoran. Ini bisa dibersihkan menggunakan sarung tangan atau sapu lidi untuk menyapu seluruh sampah.
Sampah seperti daun kering, ranting pohon, dan lain sebagainya dapat menyumbat pipa pembuangan air yang ada di atap. Air hujan tidak dapat mengalir dengan baik dan membuat air menjadi meluap dan mengakibatkan kebocoran. Untuk mencegah sampah menumpuk, Anda bisa secara rutin untuk memotong pohon yang sudah terlalu tinggi supaya daun dan ranting tidak jatuh ke dalam pipa pembuangan air yang ada di atap.
- Cari Letak Atap yang Bocor
Jika mengecek bagian pendukungnya sudah selesai, maka bisa fokus melanjutkan ke pencarian titik atap yang bocor. Bisa menggunakan tangga lipat dan senter untuk mengecek setiap kondisi atap.
Biasanya, atap yang bocor ditandai dengan adanya bekas noda air yang kehitaman dan penumpukan jamur. Jika kebocoran disebabkan oleh posisi atap yang bergeser, maka kamu bisa mengatur kembali posisinya dengan tepat.
- Memeriksa Posisi dan Pergeseran Atap
Posisi atap yang bergeser dapat membuat air hujan menjadi masuk ke dalam rumah. Periksa dengan teliti apakah ada atap yang posisinya tidak sesuai dan mengalami pergeseran. Geser posisi atap secara berhati-hati supaya tidak merubah posisi atap yang lain dan membuat kebocoran menjadi lebih besar.
- Mengganti Atap yang Bermasalah
Tentu, kalau kebocoran disebabkan oleh atap yang rusak, maka harus menggantinya dengan yang baru. Memang, atap sudah didesain menggunakan material terbaik yang bisa tahan terhadap cuaca panas dan hujan.
Namun, bukan berarti atap rumah tidak perlu kamu ganti sama sekali. Malahan, kebocoran jadi momen terbaik di mana kamu bisa mengganti atap dengan yang baru.
Atap adalah salah satu bagian rumah yang paling sering terkena perubahan cuaca. Seiring dengan berjalannya waktu, atap akan mengalami perubahan dan bisa menjadi rapuh. Atap yang rapuh membuat air hujan menjadi bisa merembes masuk dan mengakibatkan kebocoran. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengganti atap yang sudah rapuh dengan atap baru.
- Gunakan Sealant
Sealant merupakan lem khusus interior rumah yang bisa mencegah masuknya air. Kamu bisa menggunakan sealant di berbagai bagian rumah yang memiliki rongga kecil, seperti pipa plafon.
Tenang saja, lem ini tidak memiliki bau sama sekali, mampu kering seutuhnya dalam waktu 4 jam, dan bisa kamu lapisi kembali dengan cat. Berikut ini rekomendasi lem sealant yang bisa kamu dapatkan dari Rp40 ribuan saja.
- Pasang Aluminium Foil Untuk Atap
Pemasangan aluminium foil di rangka atap mampu meredam panas. Namun selain itu, kamu bisa mencegah dan mengatasi atap yang bocor juga, lho. Soalnya, bahannya mampu menahan air hujan dan tempias.
Bahkan, plafon rumah bisa lebih awet juga jika menggunakan aluminium foil. Menarik, bukan?
- Memasang Lapisan Plastik di Bawah Atap
Tips berikutnya untuk mengatasi atap rumah yang bocor adalah dengan memasang lapisan plastik tebal di bawah atap. Perlu diperhatikan bahwa metode ini hanya bersifat sementara. Karena seiring dengan berjalannya waktu, plastik bisa menjadi rusak dan atap Anda akan kembali bocor.
Saat hujan angin, air hujan bisa dengan mudah masuk ke dalam celah-celah pada atap. Nah, dengan metode memasang lapisan plastik di bawah atap bisa bermanfaat untuk menutup celah-celah kecil yang ada pada atap dan membuat air hujan menjadi lebih sulit untuk masuk ke dalam.
- Melapisi dengan Cat Waterproof
Cara terakhir adalah melapisi kembali bagian atap rumah dengan cat waterproof. Biasanya, cat waterproof mudah terkikis ketika terkena air hujan. Untuk itu, kita harus melapisinya secara rutin. Namun, pastikan cuaca tidak turun hujan ketika melapisi cairan satu ini.
Ini cara umum yang dilakukan adalah dengan cara melapisi atap. Pilihlah cairan waterproofing dengan tingkat resistance yang baik dan bisa digunakan untuk berbagai permukaan berbeda seperti atap hingga dak beton.
Sebelum melakukan waterproofing, pastikan cuaca sedang dalam keadaan yang cerah. Hal ini dilakukan supaya waterproofing bisa merekat secara sempurna dan memberikan atap perlindungan yang baik dari kebocoran.
- Memeriksa dan Memperbaiki Area Atap yang Di Dempul
Apabila atap di rumah sudah sering diperbaiki, akan terlihat banyak dempulan pada atap yang biasanya sudah ditutupi oleh cairan anti bocor. Dempulan pada atap hanya bersifat sementara dan bisa terkikis oleh air hujan. Dempulan yang sudah terkikis air akan muncul pori-pori halus yang menjadi tempat masuknya air hujan. Segera dempul ulang bagian yang sudah terkikis untuk mencegah air hujan merembes masuk ke dalam rumah.
Penyebab Atap Rumah Bocor
Perlu diperhatikan, penyebab atap bocor. Berikut ini adalah beberapa penyebab terjadinya atap rumah bocor yang perlu diketahui.
- Pemasangan Atap yang Kurang Tepat
Pemasangan atap yang dilakukan kurang tepat merupakan salah satu penyebab utama terjadinya kebocoran. Atap genting yang dipasang kurang tepat dapat melorot dan mengalami pergeseran. Celah yang ditimbulkan oleh atap yang melorot merupakan tempat masuknya air hujan dan bisa mengakibatkan bocor.
Nah, untuk meminimalisir terjadinya kebocoran, Anda bisa mencoba mempelajari cara membangun atap rumah bebas bocor.
- Atap Mengalami Keretakan
Atap yang sudah tua akan mengalami perubahan tekstur dan tingkat kerapatan. Apabila atap tersebut mengalami keretakan, air hujan akan masuk secara perlahan dan mengakibatkan kebocoran di rumah Anda.
- Air Hujan yang Masuk Melalui Celah Atap
Penyebab atap rumah bocor lainnya adalah diakibatkan oleh hujan angin yang turun dengan kemiringan tertentu. Hujan angin yang deras tersebut akan masuk melalui sela-sela atap dan membuat terjadinya kebocoran.
- Kotoran yang Menumpuk di Talang Air
Mengutip dari MyMove, kotoran seperti ranting dan daun kering dapat terjatuh ke dalam talang air yang berada di atap rumah. Daun dan ranting akan membuat air hujan sulit untuk mengalir turun dengan baik dan bisa membuat terjadinya genangan pada atap. Seiring dengan waktu, genangan air tersebut akan masuk secara perlahan ke dalam retakan yang ada di atap rumah.
Memasuki musim penghujan, atap rumah yang bocor bisa dibilang sebagai bencana karena selain bikin rumah jadi tidak nyaman, juga berpotensi merusak perabotan di dalam rumah. Selain bocor, musim penghujan juga mengakibatkan beberapa perumahan menjadi tergenang banjir. (Hilal)