linimassa.id – Realisasi investasi yang terus meningkat di Kabupaten Semarang menjadikannya sebagai salah satu kandidat terbaik dalam kategori pelayanan terpadu dan kemudahan berusaha di tingkat nasional.
Dari 415 kabupaten di seluruh Indonesia, Kabupaten Semarang masuk dalam delapan nominasi terbaik dengan iklim investasi yang mengesankan.
Penilaian untuk menentukan kabupaten terbaik dalam pelayanan terpadu dan kemudahan berusaha ini dilakukan oleh tim penilai lintas kementerian.
Ketua tim penilai, Pande Nyoman Laksmi Kusumawati, menyatakan bahwa tujuan dari uji lapangan ini adalah untuk memastikan bahwa pelaksanaan pelayanan terpadu di lapangan sesuai dengan pemaparan yang telah disampaikan pada bulan September.
Bupati Kabupaten Semarang, Ngesti Nugraha, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan kemudahan berinvestasi.
Beberapa langkah telah diambil, termasuk revisi Peraturan Daerah Tata Ruang, yang bertujuan untuk memastikan kepastian lokasi usaha bagi para investor. Selain itu, penguatan kapasitas Mal Pelayanan Terpadu (MPP) di Lopait Tuntang juga terus dilakukan.
“Inovasi dalam MPP meliputi penambahan sistem informasi tata ruang yang cepat dan akurat. Kami juga berencana untuk menciptakan peta digital industri, pertanian, dan pariwisata pada tahun 2024,” ungkap Bupati Ngesti Nugraha.
Dengan berbagai upaya ini, Kabupaten Semarang bertekad untuk menjadi destinasi investasi yang menarik dan ramah bagi pengusaha.
Kabupaten ini berkomitmen untuk memberikan pelayanan terpadu yang efisien dan mempermudah proses berusaha, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di wilayah ini.
Melalui berbagai upaya dan inovasi, Kabupaten Semarang semakin meneguhkan posisinya sebagai salah satu daerah dengan iklim investasi terbaik di Indonesia.



