Linimassa.id – Siapa yang masih menyangka kalau kismis adalah buah khusus bukan dari anggur yang dikeringkan? Di usia berapa kamu tahu fakta ini?
Kismis memang menjadi oleh-oleh saat pulang dari Arab Saudi. Banyak yang menyangka kalau kismis adalah buah khusus seperti buah lainnya.
Ternyata kismis adalah buah kering yang dibuat dari anggur yang sudah dikeringkan. Anggur yang digunakan biasanya anggur jenis Vitis vinifera.
Proses pembuatan kismis dimulai dengan panen anggur yang sudah matang, lalu anggur dikeringkan hingga airnya menguap dan menghasilkan tekstur yang kering dan manis.
Kismis dapat dikeringkan dengan dua cara, yaitu secara alami atau menggunakan dehydrator:
Kismis Alami
Anggur dikeringkan dengan panas matahari, yang bisa memakan waktu sekitar tiga minggu. Kismis alami bisa berwarna ungu atau kehitaman.
Kismis Emas
Anggur diberi zat sulfur dioksida sebelum dikeringkan, agar warnanya tetap kuning keemasan. Kismis emas dikeringkan menggunakan dehydrator, yang bisa memakan waktu kurang dari satu hari.
Kismis mengandung banyak nutrisi, seperti gula alami, serat, vitamin, mineral, antioksidan, fenol, dan polifenol. Kismis juga bermanfaat untuk kesehatan gigi, kulit, dan mata
“Kismis kuning mengandung antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan. Berkat kandungan tersebut, buah kering ini mampu mengeluarkan racun dan mencegah penyakit kronis.”
Kismis kuning atau raisin termasuk buah kering hasil dari anggur yang sudah melalui proses pengeringan dengan mesin. Jika mendengar kismis, biasanya yang teringat adalah kismis yang berwarna hitam. Padahal, kismis kuning juga tidak kalah lezat dan bermanfaat untuk kesehatan.
Hal ini terjadi karena ada banyak kandungan nutrisi dalam buah kering ini. Untuk itu, tidak ada salahnya kamu cari tahu berbagai nutrisi yang ada di dalamnya dan manfaatnya untuk kesehatan tubuh. Berikut ulasannya!
Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk menikmati kismis, mulai dijadikan camilan sehat hingga topping untuk berbagai jenis kue dan makanan lainnya. Namun, perhatikan berbagai kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, agar manfaatnya bisa kamu rasakan secara optimal.
Berikut kandungan nutrisi dalam kismis, yaitu:
1. Mi
Kismis bukanlah makanan dengan kalori dan gula yang rendah. Dalam 14 gram buah kering ini, terdapat 42 kalori dan 9,1 gram gula.
Jumlah gula dan kalori yang tinggi menjadi salah satu ciri khas dari buah yang dikeringkan. Untuk itu, pastikan kamu mengonsumsi kismis tidak dalam jumlah yang berlebihan.
2. Karbohidrat
Buah kering ini juga menjadi salah satu alternatif camilan yang bisa kamu konsumsi untuk mengoptimalkan energi karena kandungan karbohidratnya yang tinggi. Dalam 14 gram terdapat 11 gram karbohidrat.
3. Serat dalam Kismis
Dalam 14 gram buah ini terdapat 0,6 gram serat. Memenuhi kebutuhan serat setiap harinya bisa membantu untuk meningkatkan kesehatan pencernaan.
4. Vitamin dan Mineral
Buah kering ini juga mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh. Mulai dari potasium, zat besi, magnesium, kalsium, vitamin B, dan vitamin C. Kismis juga mengandung antioksidan, seperti phenol dan polyphenol.
Selain itu, buah kering ini mengandung senyawa antimikroba. Kismis mengandung fitokimia di dalamnya. Fitokimia yang ada di dalam kismis, termasuk asam oleanolat, asam linoleat, dan asam linolenat.
Manfaat
Berikut berbagai manfaat kismis kuning untuk kesehatan:
1. Kismis kuning membantu mengontrol berat badan
Buah yang sudah dikeringkan ini mengandung fruktosa dan glukosa yang lumayan tinggi. Kedua zat tersebut mampu menambah energi yang cukup besar untuk tubuh kamu. Jangan khawatir, buah kering ini bisa membantu menambah berat badan tanpa mengakumulasi kolesterol jahat.
Selain itu, kandungan serat yang tinggi dalam buah kering ini juga bisa membantu kamu untuk menurunkan berat badan. Serat dalam kismis bisa membuat kamu merasa kenyang lebih lama sehingga lebih mudah mengontrol porsi dan pola makan.
2. Membantu Mengeluarkan Racun
Raisin mengandung kalium dan magnesium yang membantu mengeluarkan racun dalam tubuh. Kedua zat tersebut bekerja dengan mengurangi keasaman dalam tubuh. Keluarnya racun dalam tubuh bisa mencegah mencegah penyakit radang sendi, asam urat, batu ginjal dan penyakit jantung.
3. Menjaga Kesehatan Mata
Kandungan fitonutrien polifenol pada raisin membantu menjaga kesehatan mata. Jenis antioksidan tersebut juga dapat mengurangi radikal bebas yang bisa mengganggu fungsi penglihatan sampai memicu katarak.
4. Menjaga Kesehatan Mulut
Jenis fitokimia lainnya, seperti asam oleanolat dan linoleat punya senyawa antimikroba. Studi telah menemukan bahwa efek ini dapat membatasi bakteri pembentuk plak di mulut.
Zat tersebut juga membantu menyeimbangkan pH sehingga mencegah air liur menjadi terlalu asam.
Melansir dari jurnal Nutrients, kismis mengandung antioksidan yang bersifat antibakteri, sehingga bisa mencegah munculnya perkembangan bakteri pada area gigi dan mulut.
Selain kismis, cari tahu jenis buah lain yang bisa meningkatkan kesehatan mulut dan gigi melalui artikel ini → Ini 5 Makanan yang Baik untuk Kesehatan Gigi dan Mulut
5. Menjaga Kesehatan Jantung
Raisin dapat mengurangi tekanan darah dan gula darah sehingga masalah jantung bisa diminimalisir. Serat di dalamnya juga membantu menurunkan kolesterol jahat pemicu masalah jantung.
6. Menguatkan Tulang
Walaupun kadar kalsiumnya tidak setinggi susu, kismis tetap bisa menjaga kekuatan tulang. Buah kering ini adalah sumber utama boron, zat gizi mikro yang penting bagi tubuh. Zat tersebut berperan penting untuk pembentukan tulang dan penyerapan kalsium. (Hilal)