Linimassa.id – Kari banyak tersedia dalam varian mi instan. Pasti penasaran dong apa itu kari?
Kari atau yang dikenal di Indonesia sebagai kare adalah berbagai jenis hidangan berkuah yang dimasak dengan rempah-rempah hingga mempunyai cita rasa tajam dan pedas.
Kari berasal dari wilayah Asia Selatan, terutama di India, dan telah meluas ke seluruh negara di kawasan Asia Pasifik dan Eropa.
Berbagai jenis kari sayuran dari India.
Murgh makhani (butter chicken).
Kari Ayam India
Bumbu dan rempah-rempah yang digunakan untuk membuat kari sangat beragam dan tidak terbatas pada ketumbar, kunyit, merica, cabai, bubuk paprika, jintan, kayu manis, kapulaga, bunga lawang, klabet, adas manis, daun salam koja, dan cengkih.
Jenis rempah-rempah yang digunakan bergantung jenis kari dan negara asal masakan. Bubuk kari (curry powder) atau masala adalah campuran dari berbagai jenis bumbu dan rempah yang pertama kali dibuat oleh orang Inggris pada zaman Kemaharajaan Britania karena rindu dengan kari India.
Dalam bahasa-bahasa Dravida, kari berarti sayuran dalam saus atau saus. Kata kerja karughi dalam bahasa Tamil berarti menggoreng dengan minyak banyak (atau membakar).
Dalam bahasa Kannada, kari juga menggoreng atau hidangan gorengan. Dalam sebagian bahasa-bahasa India Selatan, kari secara harfiah berarti lauk (berbagai macam masakan sayuran dan daging) yang dimakan bersama nasi atau roti.
Di negara-negara Barat, curry telah menjadi kosakata bahasa Inggris untuk semua jenis masakan khas Asia Selatan dan Asia Tenggara yang dimasak dengan berbagai rempah-rempah.
Kepopuleran kari telah menyebar dari anak benua India ke dalam khazanah masakan dunia.
Setiap negara memiliki jenis kari khas yang disesuaikan dengan selera orang di negara itu. Kari telah menjadi makanan dunia, dan diadopsi ke dalam masakan Thailand, masakan Inggris, dan masakan Jepang.
Laman Pergi Kuliner menyebut, makanan dengan bumbu kari sudah sangat populer di berbagai belahan dunia. Ada makanan kari dari Jepang, makanan kari dari Arab, bahkan Eropa pun juga punya beberapa makanan dengan bumbu kari yang tentunya sudah disesuaikan dengan lidah orang sana.
Asal Mula
Kari merupakan nama untuk jenis masakan yang dimasak dengan berbagai bumbu rempah hingga mempunyai cita rasa yang kuat dan pedas. Namun perlu diketahui, sebelum menjadi salah satu makanan yang sangat digemari di Asia dan Eropa, sebenarnya kari itu berasal dari Asia Selatan, tepatnya India.
Jadi, jika kamu menduga kari itu asalnya dari Jepang, Thailand, apalagi Indonesia berarti kamu salah besar!
Kepopuleran kari kemudian menyebar dari India hingga ke seluruh penjuru dunia. Oleh karena itu, rasa kari akhirnya dikembalikan pada selera masyarakat di masing-masing negara.
Dengan demikian, kamu yang menyukai rasa kari ala Jepang, belum tentu cocok dengan cita rasa kari asal India yang terkenal dengan bumbunya yang lebih kuat dan tajam.
Begitu pun dengan rasa kari ala Thailand maupun Inggris. Sebab, rasa kari memang telah diadopsi ke dalam masing-masing masakan negara tersebut.
Bumbu dan rempah-rempah yang digunakan untuk membuat kari memang sangat beragam. Bumbu yang umumnya digunakan antara lain adalah ketumbar, kunyit, merica, cabai, bubuk paprika, jintan, kayu manis, kapulaga, bunga lawang, kelabet, adas manis, daun salam koja, dan cengkeh. Namun, jenis rempah-rempah yang digunakan bergantung dari jenis kari dan negara asalnya.
Dalam bahasa Dravida, kari berarti sayuran dalam saus. Sementara dalam kata kerja karughi dalam bahasa Tamil, kari mengandung arti menggoreng dengan minyak banyak (membakar).
Dalam bahasa Kanada pun, kari juga berarti menggoreng atau hidangan gorengan. Dalam sebagian bahasa di India Selatan, kari secara harfiah berarti lauk (berbagai macam masakan sayuran dan daging) yang dimakan bersama nasi atau roti.
Sementara di negara-negara Barat, curry telah menjadi kosa kata bahasa Inggris untuk semua jenis masakan khas Asia Selatan dan Asia Tenggara yang dimasak dengan berbagai rempah-rempah. (Hilal)